KARAWANG , Spirit
Patroli anggota Dalmas Polres Karawang gagalkan aksi tawuran dua kelompok pelajar SMK di jalan Interchange Karawang Barat, Desa Pasir Panggang, Kecamatan Karawang Barat, Kamis (13/11) siang. Beberapa pelajar diamankan dan digelandang ke Mapolres Karawang, dan satu orang pelajar diantaranya kedapatan bawa parang.
“Kita bubarkan saat mereka berkumpul, beberapa orang yang kedapatan bawa sajam, kami boyong ke Mapolres,” kata salah satu anggota Dalmas, Kamis (13/11). Dikatakan dia, beberapa orang pelajar telah dipulangkan karena tidak terbukti membawa sajam. “Hanya satu orang terpaksa diperiksa karena bawa parang,” jelasnya.
Saat dilakukan interogasi, lanjut dia, pelajar yang membawa sajam diketahui bernama Ariel (15) siswa kelas I , SMK TK, yang tinggal di Perum Karawang Baru, Telukjambe Timur. Saat ini Ariel sudah diserahkan kepada satuan Binmas Polres Karawang untuk diberikan pembinaan.
Sementara, berdasarkan pengakuan Ariel, parang yang dibawanya adalah milik kakak kelasnya yang bernama Nopal anak kelas II. Ia berdalih tidak berniat melakukan tawuran melainkan berangkat ke Loji untuk mengunjungi salah satu temannya. “Saya mau ke loji pak, parang ini titipan kakak kelas saya. Saya dipaksa ikut dan bawa parang ini ,” dalihnya.
Dia juga mengaku tidak mengetahui akar permasalahan yang menyebabkan kawan satu sekolahnya itu berkumpul hendak melakukan tawuran dengan sekolah lain. Setahu dia, dirinya mendapat kabar akan ada penyerangan dari sekelompok siswa SMK BK yang terhadap sekolahnya. “Itu yang saya tahu pak, makanya kita berkumpul di jalan Interchange,” jelasnya.
Beruntung, rencana aksi anarkis tawuran pelajar terendus satuan Dalmas Polres Karawang yang berpatroli, sehingga kedua kelompok pelajar dapat dibubarkan. (dit)
Posting Komentar