Percobaan Bunuh Diri, Ibu ajak Anak Balita Panjat Tower Sutet

KARAWANG, Spirit
Upaya bunuh diri dilakukan seorang ibu yang membawa serta anak balitanya dengan cara memanjat tower sutet setinggi 15 meter di Kampung Pendeuy, Desa Kondang Jaya, Kecamatan Karawang Barat, Kamis (30/10/14). Penyelamatan aksi nekad ibu satu anak itu berlangsung dramatis dan membuat ratusan warga yang hadir beberapa kali harus menghela nafas.

"Kejadian sekitar pukul 10.30 WIB, dan saya mendapat laporan sekitar pukul 12.00 dari warga Peundeuy ada ibu yang manjat menara sutet," ujar Babinktibmas Desa Kondangjaya, Bripka Andi. 
Negosiasi membujuk korban supaya turun, terjadi cukup alot. Suami dan aparat kepolisian polsek Karawang Kota, nyaris putus asa. Karena selama hampir 4 jam Fitri yang menggendong anaknya tak kunjung mau turun. "Beberapa kali fitri nekad mau lompat,"tukasnya.

Sekitar pukul 15.00 WIB, Nandar (30),sang suami akhirnya berhasil meraih sang istri bernama Safitri (25) dan anaknya Nabil (4) diatas sutet setinggi 15 meter. Nandar berhasil menangkap sang istri dan anaknya setelah selama satu 5 jam bergelantungan di atas sutet seraya mengancam akan melompat.

Safitri sempat memegang erat anaknya di atas sutet saat hendak diselamatkan oleh Tim SAR. Setelah di bujuk akhirnya Nabil berhasil diselamatkan dan diturunkan oleh Tim SAR. Selama kurang lebih 30 menit. Sementara Safitri, berhasil di evakuasi dari atas sutet 20 menit kemudian dalam kondisi pingsan.

Suami Punya WIL
Pasca proses evakuasi yang dilakukan oleh tim SAR Tagana, Zhadoel, dan PMI, Nabil dan ibunya pelaku percobaan bunuh diri, Safitri langsung diberikan perawatan medis oleh PMI didampingi oleh Roheni, Nenek Nabil.

"Awalnya saya dikasih tahu tetanga, Fitri bawa anaknya manjat sutet. Pas saya lihat ternyata benar bawa cucu saya ini," tutur Roheni. Dikatakan dia, kondisi keluarga anak sulungnya, Fitri memang sudah pisah ranjang dengan Nandar, suaminya.

Sepengetahuan dia, menantunya memang sudah kurang memperhatikan kehidupan istri dan anaknya. "Gara gara orang ketiga pak, si Nandar tergoda," bebernya. Dia juga menyayangkan sikap anaknya yang berfikir pendek dan memilih nekad untuk mencoba bunuh diri. "Padahal buat anak dan cucu, saya usaha habis-habisan pak. Fitri aja mikirnya pendek," sesalnya.(dit)

Share this video :

Posting Komentar

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. POTRET KARAWANG - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger