RENGASDENGKLOK, Spirit
Setelah dinyatakan hilang dan dicari tim penyelamat selama 24 jam, Andika bocah berusia 10 tahun yang tenggelam di Sungai Citarum akhirnya diketemukan, Jumat (10/10), sekitar pukul 13.30 WIB. Tim penyelamat menemukan jenazah korban empat kilometer dari tempat korban tenggelam.
Setelah dinyatakan hilang dan dicari tim penyelamat selama 24 jam, Andika bocah berusia 10 tahun yang tenggelam di Sungai Citarum akhirnya diketemukan, Jumat (10/10), sekitar pukul 13.30 WIB. Tim penyelamat menemukan jenazah korban empat kilometer dari tempat korban tenggelam.
Kamis (9/10) sore hari, sekitar pukul 14.30 WIB, Andika saat itu mandi di Sungai Citarum dengan tiga orang temannya, Rizal, Parhan dan Soni. Mereka mengaku terbisa mandi di Sungai Citarum, ttepatnya di Dusun Kerajan, Desa Kalangsari, Kecamatan Rengasdengklok.
“Andika memang yang pertama meloncat dan masuk ke air, tidak lama arus sungai menyeret Andika, dan kamik langsung membantunya dengan menyoporkan sebatang bambu. Tapi karena arus sangat kencang, Andika tidak bisa menangkap bambu itu. Kemudian Andika tenggelam dan menghilang tidak terlihat lagi,” kata teman korban, Rizal (10), kepada Spirit Karawang, Jumat kemarin.
Melihat andika hilang tenggelam, Rizal lantas meminta tolong dan berteriak temannya tenggelam. Tidak lama warga berdatangan dan membantgu mencari Andika. “Setelah itu saya bercerita kepada keluarga Andika bahwa teman saya tenggelam di sungai,” terangnya sambil menangis.
Warga lantas melaporkan kejadian tersebut ke Kepolisian Sektor Rengasdengklok. Tim penyelamat kemudian berdatangan mencari korban tenggelam itu. Kapolsek Rengasdengklok, Kompol Ahmad sayuti memimpin tim pencarian korban tenggelam. Kini kasusnya sedang di selidiki pihak kepolisian sektor Rengasdengklok. (yan)
Posting Komentar