KARAWANG, SpiritDengan mengusung tema menumbuhkan peran dan fungsi mahasiswa muslim guna mewujudkan kader yang bertanggung jawab terhadap ummat dan bangsa, Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Karawang Komisariat Al-aziz menggelar Latihan Kader (LK) 1.
Pelatihan Kader yang sering disebut dengan Basic Training (Batra) dilangsungkan di lingkungan Kampung Budaya jalan interchange tol Karawang Barat pada 9-12 Oktober 2015.
Ketua pelaksana LK1 HMI Cabang Karawang Komisariat Al-aziz, Anang Kurnia mengatakan jumlah peserta LK tersebut berjumlah 21 yang berasal dari Universitas Singaperbangsa (Unsika), STIE Budi Pertiwi, STIMIK Rosma dan STIKES Kharisma Karawang.
“Penyampaian materi dengan menggunakan sistem ceramah nara sumber, dialog, diskusi dan roll playing. Sedangkan pemateri itu diambil dari kalangan para kader senior HMI serta orang yang berkompeten dibidangnya. dan untuk dana itu berasal dari alumni serta partisipan,” tuturnya.
Ketua Umum Komisariat Al-aziz, Agung Septian Maulana, mengatakan kegiatan LK 1 merupakan syarat untuk memasuki organisasi Islam tertua di Indonesia. Akan tetapi, sambungnya, tidak semua mahasiswa yang mengikuti LK1 lantas bisa masuk begitu saja menjadi salah satu anggota keluarga besar HMI. Karena, lanjut Agung, ada beberapa kriteria dan persyaratan lain yang mesti terpenuhi oleh para mahasiswa yang mengikuti LK 1.
“Kualitas tanpa kuantitas memang kurang sempurna, akan tetapi di HMI kami selalu diajarkan untuk mengedepankan kualitas dibandingkan kuantitas. Maka itu dari banyak orang yang mengikuti LK 1 agar bisa masuk HMI, namun gagal atau tidak lulus. Semua itu disebabkan para peserta hanya sebatas mengikuti LK 1 tanpa terus terlibat aktif dalam kegiatan LK 1,” tuturnya.
Meski demikian, lanjutnya, para peserta jangan sampai merasa putus asa. Namun, justru harus lebih bersemangat dalam kegiatan LK 1 yang digelar selama 4 hari tersebut. “Saya ucapkan selamat berjuang kepada kawan-kawan dan semoga kawan-kawan yang ikut LK1 ini, nanti bisa bergabung dengan kami di keluarga besar HMI,” paparnya.
Sementara itu, Ketua Umum HMI Cabang Karawang Heru Slana Muslim dengan analognya mengatakan, HMI bagai gudang berisi senjata yang dipergunakan untuk berperang dalam menyongsong kehidupan. Sedangkan LK 1 adalah kunci untuk bisa masuk gudang senjata tersebut.
“Untuk itu, para peserta yang sudah lulus dari LK1 jangan merasa senang dan bangga, akan tetapi harus tetap berproses atau menentukan senjata apa yang akan kita bawa dalam peperangan nanti,” pesannya kepada peserta Batra. (top)
Posting Komentar