KARAWANG, Spirit
Terkait banyaknya laporan kekecewaan para pasien dan keluarganya atas pelayanan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Karawang yang diterima DPRD, maka Wakil Ketua Komisi D DPRD Karawang Endang Sodikin akan melakukan inspeksi mendadak (sidak).
Dikatakan Endang, pihaknya melakukan sidak karena ingin mengetahui kenyataan secara langsung di lapangan. Pihaknya mengakui dalam sidak pada hari Senin (17/11) tersebut mendapati tidak tersedianya air bersih di RSUD.
"Banyak pasien yang bilang, di RSUD tidak ada air. Namun saya dapati di RSUD sudah ada 5 mobil tangki air serta ditambah lagi 5. Jadi total 10 mobil tangki dan itu cukup membantu," ujarnya kepada Spirit Karawang (17/11).
Ditambahkan dia, dewan akan melakukan panggilan kepada pimpinan RSUD lagi untuk melakukan hearing terkait pegawai RSUD. Pasalnya, kurangnya mutu pelayanan RSUD bisa jadi disebabkan karena kurangnya pegawai yang melayani semua pasien.
"Perawat di sana boleh dikatakan kurang. Saat saya sidak, memang kenyataan satu perawat menangani sembilan orang pasien. Menurut saya, itu sangat kurang. Seharusnya, minimal satu perawat untuk menangani 4 orang pasien. Jadi lebih bisa terperhatikan," papar politisi Partai Gerindra.
Endang mengungkapkan, telah melakukan koordinasi dengan pihak RSUD yang berjanji akan melakukan perbaikan kinerja terhadap pegawai dengan melakukan peningkatan mutu pelayanan. Selain itu, RSUD juga akan melaklukan pengadaan alat-alat operasional yang dapat menunjang pelayanan bagi pasien, sehingga dikemudian hari tak ada yang merasa ditelantarkan.
"Sampai saat ini kita masih wait and see dulu aja. Harapan kami, jangan sampai tidak ada perbaikan. Dan kalau bisa, alangkah baiknya pihak RSUD membuat peraturan yang dapat meningkatkan kinerja para pegawainya,” katanya. (top)
Posting Komentar