RENGASDENGKLOK, Spirit
Pedagang Kaki Lima (PKL) yang berada di sekitar jalan raya Pasar Rengasdengklok dituding merupakan sumber kemacetan arus lalu lintas dan penyebab kumuhnya kota Rengasdengklok.
Warga Rengasdengklok, Aedi Suryana, S.Pd mengatakan, keberadaan PKL yang menutupi bahu jalan sering dijadikan alasan kemacetan. Sebetulnya, masih banyak solusi dan cara untuk mengatasi kemacetan dan kumuhnya Rengasdengklok, yaitu dengan menempatkan PKL ke lahan kosong, yaitu ke tanah bekas lahan milik PT Kaliwangi yang sebelumnya gagal diperuntukan untuk pasar.
Kat dia, selama ini lahan tersebut masih kosong dan hanya dijadikan kandang kambing, padahal lahan kosong ini masih bisa dimanfaatkan untuk relokasi pasar Rengasdengklok.
“Kalau saja Pemda Karawang tegas dalam melaksanakan sistem kerja mereka, toh menurut saya tidak ada masalah,” paparnya.
Diakuinya, jika saja Pemkab Karawang serius menangani masalah ini, tentunya bisa menempatkan PKL di lahan kosong tersebut, karena lahan tersebut memang sebelumnya disediakan untuk para PKL, tetapi ditolak paguyuban pedagang Rengasdengklok, alasannya lokasinya terlalu jauh dari pusat Rengasdengklok. (yan)
Posting Komentar