SUBANG, Spirit
Ribuan santri di Kabupaten Subang, Minggu (26/10) memadati Ponpes Raudlatul Hasanah, pimpinan Kiyai Muhamad Abdul Mukmin untuk memeriahkan peringatan tahun baru Islam. Para santri mengikuti pentas seni khosidah, marawis dan pentas silat. Acara ditutup dengan tablig akbar dengan penceramah KH Manarul Hidayat yang merupakan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).
Ribuan santri di Kabupaten Subang, Minggu (26/10) memadati Ponpes Raudlatul Hasanah, pimpinan Kiyai Muhamad Abdul Mukmin untuk memeriahkan peringatan tahun baru Islam. Para santri mengikuti pentas seni khosidah, marawis dan pentas silat. Acara ditutup dengan tablig akbar dengan penceramah KH Manarul Hidayat yang merupakan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).
Dalam acara tersebut turut hadir para kiyai se-Kabupaten Subang, dan hadir pula Mayjen TNI (Purn) H Adang Sondjaya selaku Pembina Ponpes Raudlatul Hasanah, dan Kapolres Subang, AKBP Harry Kurniawan, Ketua Tanfidiyah PC NU Subang, KH. Musfik Armulah dan KH. Mujahidin Fatawi, yang merupakan Mustasyar NU Kabupaten Subang.
Salah seorang peserta pawai taruf, Aep Fadil, mengaku terharu dengan antusiasnya masyarakat Subang yang ikut memeriahkan acara peringatan tahun baru 1 Muharram 1436 Hijriah. "Ini bukan hanya peringatan, tapi ini merupakan siar Islam, yang harus terus digelorkan untuk menyatukan umat Islam." Paparnya.
Aep yang datang jauh -jauh dengan rombong dari Kecamatan Tanjungsiang berharap dengan kegiatan ini diharapkan bisa menggugah kesadaran masyarakat akan makna peringatan tersebut. "Peringatan pada tahun ini juga kami harapkan bisa mengubah perilaku masyakarat Subang khususnya, ke arah yang lebih baik," katanya.
Sementara itu, penceramah KH Manarul Hidayat berharap, memontum tahun baru ini harus dijadikan pemersatu umat Islam. "Intinya memontum tahun baru ini, mari kita bahu-membahu membangun bangsa dengan cara menjaga persatuan umat," paparnya. (Ade)
Posting Komentar