KARAWANG, Spirit
Dalam upaya meningkatkan kualitas pembelajaran kompetensi keahlian Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ) di Kabupaten Karawang, para guru SMK yang mengajar kompetensi keahlian TKJ berinisiatif untuk membentuk wadah bernama Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) TKJ Pangkal Perjuangan, pada 25 April 2012. Hal itu disampaikan Ketua MGMP TKJ Karawang, Tjetjep Roni Budiman, S.Pd., MT., kepada Spirit Karawang, Kamis (25/9).
Menurut Tjetjep, sebagai salah satu kompetensi keahlian yang sangat berpengaruh terhadap kemajuan teknologi di wilayah kabupaten, provinsi bahkan sampai nasional, kompetensi keahlian TKJ tentunya sangat dituntut untuk menghasilkan karya kreatif dan inovatif untuk memoles perkembangan teknologi IT baik di dunia pendidikan dan di luar dunia pendidikan.
Sebagai satu contoh, kata dia, dengan adanya jaringan komputer, maka penyampaian informasi di lingkungan sekolah harusnya tidak perlu tersendat, karena toknologi IT menyediakan fasilitas berupa Sistem Informasi berbasis Web baik lokal maupun publik, sehingga kesimpang siuran data yang sering kita temukan di dunia pendidikan tidak perlu terjadi.
“Keberadaan teknologi IT sangat membantu, baik dalam dunia pendidikan dan di luar dunia pendidikan,” ucap Tjetjep yang juga menjabat sebagai Kepala Jurusan Kompetensi Keahlian di SMKN 1 Karawang.
Oleh karena itu, lanjutnya, MGMP TKJ Pangkal Perjuangan Kabupaten Karawang harus menjadi salah satu wadah untuk dapat menjadikan kompetensi keahlian TKJ menjadi suatu kompetensi keahlian yang berkualitas dan mampu mencetak output peserta didik yang mumpuni dalam bidang Networking. Selain itu, adanya MGMP tersebut untuk mempersamakan persepsi tentang kurikulum, bahan dan alat praktikum serta metode pengajaran perlu terjadi sinkronisasi antara satu SMK dengan SMK yang lainnya.
“Sehingga tidak ada diskriminasi dan perbedaan antara SMK yang berada di kota besar dengan SMK yang berada di lingkungan yang jauh dengan perkotaan,” tegas Tjetjep yang menjabat sebagai Ketua MGMP TKJ Karawang periode 2012-2014.
Senada dikatakan Sekretaris MGMP TKJ Karawang, Ahmad Sanusi, S.Sos.I., S.Kom. Menurutnya, keberadaan MGMP TKJ memiliki peran strategis dan penting untuk meningkatkan profesionalisme guru. Di samping itu juga, lanjutnya, MGMP TKJ bisa menjadi wadah untuk mendiskusikan permasalahan yang dihadapi dan dialami guru dalam melaksanakan tugas sehari-hari, serta mencari solusi alternatif pemecahannya sesuai dengan karakteristik mata pelajaran masing-masing, guru, kondisi sekolah, dan lingkungannya.
“Juga untuk meningkatkan kemampuan dan kemahiran guru dalam melaksanakan pembelajaran sehingga dapat menunjang usaha peningkatan dan pemerataan mutu pendidikan di Karawang,” ujar Ahmad.
Ditambahkan Ahmad, dalam kepengurusan MGMP TKJ Karawang periode 2012-2014, ada empat prioritas kegiatan yang sudah dilaksanakan, yakni Lomba Kompetensi Siswa (LKS) SMK IT/Network Support di Kabupaten Karawang pada pekan pertama Maret 2013, workshop bahan ajar digital yang dilaksanakan pada pekan keempat September, Try out Ujian Nasional pada pada pekan kedua Februari dan implementasi kurikulum 2013 yang dilaksanakan secara serentak pada awal tahun ajaran 2013/2014.
“Kepengerusan kami akan segera berakhir pada akhir tahun 2014, tapi kami berharap MGMP TKJ Karawang tetap eksis dan memberikan kontribusi nyata untuk perkembangan TKJ di Karawang,” tutup Ahmad. (tif)
Posting Komentar